Indonesia tidak hanya kaya akan sumber
daya alam yang begitu melimpah, namun juga potensi luar yang dimiliki oleh
generasi muda pembangun bangsa yang tersebar hampir diseluruh 33 provinsi di
Indonesia. Akan tetapi, keterbatasan materi dan kurangnya perhatian dari
pemerintah kepada mereka yang berpotensi besar dalam pembangunan bangsa ini di
masa depan membuat beberapa dari mereka hanya berdiam diri ditempat. Namun,
tidak sedikit juga dari mereka yang berhasil membawa ‘suara’ mereka sampai ke
telinga dunia. Usaha mereka tidak hanya bisa di hargai dengan penghargaan. Kepuasan
batin karena bisa membawa nama baik Indonesia ke tingkat Dunia itu sangat luar
biasa mereka rasakan.
Gayatri Wailissa adalah salah satu dari
mereka yang berpotensi luar biasa. Dia menjadi peserta Duta Asean di tahun
2012-2013, dan terpilih untuk mewakili Indonesia dan mengikuti pertemuan anak
di Thailand dalam CRC (Convention on the Right of the Child). Gayatri berasal
dari Maluku, daerah bagian Timur Indonesia yang cendrung mengandalkan otot
dibandingkan otak mereka. Gayatri telah membuktikan pernyataan sebelah mata
yang di patenkan bagi mereka orang Timur. Dan tidak menutup kemungkinan anak
seperti Gayatri masih tersembunyi bahkan di ujung timur maupun di ujung barat
Indonesia.
Mirisnya perhatian dari pemerintah yang
menganggap remeh, mereka yang berpotensi besar di daerah terpencil harus
diminimalisir atau bahkan ditiadakan. Tidak hanya Gayatri, banyak anak hebat
Indonesia lainnya bangga dapat mengharumkan nama Bangsa mereka tercinta ini
dengan cara dan usaha mereka sendiri tentunya, disitulah titik kebanggaan dalam
diri mereka. Berhasil seperti sekarang ini bukan berarti tidak ada tantangan
atau bahkan halangan dan tembok besar yang menghalangi mereka. Upaya mereka
harusnya bisa dijadikan inspirasi oleh anak-anak di seluruh Indonesia yang
merasa memiliki potensi luar biasa agar berani unjuk gigi dan membangun bangsa
ini. Seperti kata Bung Karno “Seribu orang tua hanya bisa bermimpi, tetapi
seorang pemuda dapat mengubah dunia.”
Dengan munculnya wajah-wajah muda
inspiratif ini akankah pemerintah masih menutup mata mereka? Semoga kejadian
yang dialami oleh beberapa para Inspiratif muda ini bisa masuk dalam daftar
‘hal-hal yang perlu di perbaiki seorang Kepala Pemerintahan’ untuk menata
bangsa ini jauh lebih baik dari sebelumnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar